Memperkenalkan sistem EcoTank yang diakui lebih hemat dan lebih awet, printer Epson L1110 merupakan salah satu printer paling mumpuni. Meskipun demikian, ada saat dimana perangkat ini mengalami masalah dan tidak dapat bekerja dengan baik. Sebelum membawanya ke service center, ada satu cara mengatasinya yaitu dengan download resetter Epson L1110 dan melakukan reset.
Artikel ini akan membahas tentang resettter Epson L1110, tanda-tanda ketika printer membutuhkan reset, dan beberapa cara mengatasi printer yang mengalami error.
Resetter Epson L1110
Kita tentu saja harus memiliki aplikasi resetter Epson L1100 sebelum melakukan reset otomatis. Aplikasi ini dapat diperoleh dengan mengunduh secara gratis di sini. Salah satunya adalah dengan spesifikasi sebagai berikut:
- Nama resetter : Epson L1110
- File : Adjustment Program (adjprog.exe)
- Versi : 1.0.0
- Ukuran : 5,65 MB
- Developer : Seiko Epson
- Lisensi : Freeware
- OS : Windows 7, 8, 8.1, 10, 11 (32bit/64bit)
Tanda Printer Epson L1110 Memerlukan Reset
Sebelum melakukan reset atau bahkan download resetter Epson L1110, perangkat ini sebenarnya sudah memperlihatkan beberapa tanda sebagai peringatan. Tanda yang paling terlihat jelas adalah printer tidak mau mencetak dokumen.
Berikut tanda-tanda lainnya yang memberitahu waktunya melakukan reset:
1. Munculnya pesan peringatan
Salah satunya adanya munculnya pesan yang berbunyi “Parts Inside Your Printer Are At The End of Their Life.” Peringatan ini secara tidak langsung memberitahukan bahwa printer sudah semakin mendekati masa akhir pemakaian.
2. Kartrid tidak bergerak
Ketika kita menyalakan printer, rumah kartrid sama sekali tidak bergerak.
3. Blinking
Lampu indikator daya (power) dan juga lampu indikator tinta mengalami blinking atau berkedip secara bergantian.
4. Tempat pembuangan tinta penuh
Waste Ink Pad – tempat pembuangan tinta dalam bentuk bantalan spons – menampung tinta kotor setiap kali head printer dibersihkan. Notifikasi error (lampu indikator berkedip) akan muncul jika tempat pembuangan tinta ini sudah penuh.
Cara Mengatasi Printer yang Mengalami Error
Terdapat setidaknya tiga cara untuk mengatasi permasalahan printer yang tidak mau mencetak dokumen.
Cara #1
Memeriksa bagian printer yang seringkali menjadi penyebab permasalahan. Beberapa hal yang dapat dilakukan adalah membersihkan kartrid, menyedot (vaccum) tabung pembuangan tinta, membersihkan roller (tempat keluarnya kertas), dan memeriksa tabung tinta (masih atau sudah habis).
Cara #2
Melakukan reset secara manual (atau tidak menggunakan tool atau aplikasi tertentu), di antaranya dengan melakukan beberapa hal berikut ini.
- Melepas atau mencabut kabel daya (kurang lebih 3 – 5 menit) atau hingg daya listrik yang tersimpan di printer habis.
- Mencolok kembali kabel daya dan menyalakan printer seperti biasa (menekan tombol power).
- Jika printer menyala sempurna, menekan dan menahan tombol RESUME (logo tinta) kurang lebih selama 5 detik kemudian lepaskan.
- Menekan dan menahan tombol RESUME selama 3 detik kemudian lepaskan.
- Menunggu printer melakukan proses reset sampai selesai (biasanya membutuhkan waktu kurang lebih 30 detik hingga satu menit).
- Jika proses reset berhasil, lampu indikator (Resume atau tinta/kertas) akan berhenti berkedip.
Cara#3
Cara ketiga adalah reset otomatis dengan menggunakan software atau aplikasi, misalnya resetter adjustment program. Setelah mengunduh apliaksi resetter maka selanjutnya adalah menjalankan program reset WIC – Waste Ink Pad Counter.
Reset otomatis dengan menggunakan aplikasi dapat menjadi salah satu solusi ketika printer Epson L1110 kita mengalami error dengan memperlihatkan tanda-tanda tertentu. Download resetter Epson L1110 dan melakukan reset dengan menggunakan aplikasi ini dapat mengembalikan printer seri ini ke kondisi normal. Jadi tidak perlu langsung pergi ke tukang servis, bukan?
