Cara Install Windows 10 Lengkap dan Antisipasinya Bila Gagal

Printerius.com – Windows 10 yang dikeluarkan pada 2015 lalu, sampai sekarang masih jadi kebanggan Microsoft. Mulai dari sistem keamanan, browser, speed, sampai sistem cloud storage jelas lebih baik dari seri sebelumnya. Apalagi, untuk cara install windows 10 mudah dan dari segi harga juga tidak jauh berbeda dengan seri 8.1.

Beberapa faktor di atas seringkali menjadi faktor atau alasan mengapa mereka melakukan upgrade sistem operasinya. Selain alasan tersebut, masih banyak lagi faktor yang menyebabkan kenapa orang bermigrasi ke Windows 10, apa saja?

Alasan Kenapa Windows 10 Lebih Baik dari Seri Sebelumnya

Banyak faktor membuat seri terbaru keluaran Windows ini lebih baik dari seri-seri sebelumnya. Jadi, jangan heran jika jumlah pengguna Windows 10 aktif hingga Januari 2021 lalu mencapai 1.5 milyar orang.

Dari sekian banyaknya faktor kelebihan yang membuat orang jatuh hati, rata-rata memilihnya karena Windows 10 itu :

  • Bagi pengguna versi Windows 7, 8, 8.1 masih bisa melakukan update dengan gratis
  • Selalu diperbaharui dalam bentuk patch atau feature sehingga untuk kinerja yang mutakhir tidak perlu menunggu versi baru
  • Menu start yang begitu dicintai pada Windows 7 akhirnya kembali
  • Adanya Cortana atau personal assistant
  • Adanya fitur Continuum atau fitur tablet yang memungkinkan pengoperasian dengan sentuhan bila device mendukung
  • Action Center mirip seperti yang ada di Apple OS X
  • Push button yang memudahkan sistem reset
  • Fitur Xbox One Game Streaming
  • Storage management yang lebih tertata
  • Kinerja lebih cepat

Windows 10 memiliki banyak kelebihan bukan? Jadi, bagi Anda yang ingin mengganti sistem operasi ke versi ini tidak perlu ragu dengan performanya.

Hanya saja, sebelum melakukan instalasi tetap ada beberapa hal yang harus diperhatikan supaya proses berhasil.

Hal-hal yang Harus Diperhatikan Sebelum Install Windows 10

Ada beberapa hal yang harus Anda perhatikan sebelum melakukan Instalasi Windows 10. Penyebabnya, agar sewaktu pemasangan proses bisa selesai dengan baik serta ketika dipakai tidak ada masalah dan semua lancar tanpa crash.

1. Pastikan Perangkat Memenuhi Standar Spesifikasi Minimal

Untuk bisa mengoperasikan Windows 10 dengan baik, device harus memenuhi spesifikasi minimalnya.

Spesfikasi ini mencakup penyimpanan, GPU, RAM, sampai display, untuk rincian minimalnya adalah :

  • RAM, 1 GB versi 32 bit dan 2 GB versi 64 bit
  • CPU, 1GHz atau yang lebih cepat
  • Penyimpanan, minimal 32 GB
  • Tampilan, resolusi 800×600 atau lebih

Apabila Anda masih ragu walaupun sudah mengetahui spesifikasi perangkat, silahkan cek website produsen device. Setiap produsen memiliki daftar mana saja perangkatnya yang bisa melakukan pembaharuan atau menginstal Windows 10.

Daftar tersebut biasanya diunggah pada website resmi masing-masing, seperti misalnya :

  • Dell Inc https://www.dell.com/support/article/us/en/4/SLN297954
  • Samsung https://www.samsung.com/us/support/windows10anniversary/
  • ASUS https://www.asus.com/event/2017/osupdate/
  • Acer https://www.acer.com/ac/en/US/content/windows10-creators-update
  • Lenovo https://support.lenovo.com/us/en/solutions/ht503655

Silahkan langsung cek saja, dan cari seri perangkat yang Anda gunakan pada daftar. Apabila ada, maka jelas sekali perangkat Anda bisa dan mampu menggunakan Windows 10 dengan baik.

2. Buat Backup Dahulu

Membuat backup tujuannya untuk berjaga-jaga kalau proses instalasi gagal. Dengan begini ketika Anda ingin memakai versi yang saat ini dipakai tidak perlu repot.

3. Matikan Antivirus

Mematikan antivirus memang bukan sebuah keharusan, tetapi biasanya inilah yang menyebabkan gagal. Terkadang, antivirus mendeteksi proses pembaharuan sebagai serangan atau virus, sehingga update akan dihentikan.

4. Buat Media Instalasi

Media instalasi yang digunakan guna menginstal Windows 10 bisa flashdisk atau CD/DVD.  Usahakan hanya menggunakan flashdisk atau flash drive dengan sisa memori minimal 8 GB dan untuk CD/DVD usahakan kosong.

Untuk membuat media instalasi ini Microsoft sudah menyediakan alatnya. Anda hanya tinggal mengunduh alat tersebut pada laman resmi Microsoft disini. Pada laman tersebut juga sudah ada panduang lengkap bagaimana membuat media penyimpanannya.

5. Ganti Boot Order pada Perangkat

Device tidak akan memproses apa yang ada pada media instalasi jika order atau urutannya di bawah. Maka dari itu, ubah urutannya dan buat boot pada media instalasi di urutan pertama.

Anda dapat mengganti boot order ini ketika perangkat baru saja dinyalakan. Untuk setiap merek biasanya memiliki tombol yang berbeda untuk masuk sistem BIOS atau UEFI,  contohnya pada :

  • Lenovo F1/F2
  • ASUS del
  • HP esc/F1,F10/F11
  • Dell F2.

Mohon perhatian apa saja yang harus Anda siapkan seperti yang sudah disebut di atas, ya. Apabila sudah mengerti, sekarang saatnya untuk mengetahui bagaimana sih cara install Windows 10.

Baca Juga:

Cara Install Windows 10

Ada berbagai cara untuk melakukan instalasi Windows 10 di perangkat masing-masing. Diantaranya dengan flash drive, DVD/CD, dan juga secara online, sekarang tinggal bagaimana runtutan caranya?

1. Instalasi Windows 10 dengan Flashdisk

Cara Instalasi Windows 10 dengan Flashdisk

Cara install Windows 10 dengan flashdisk atau flash drive cukup mudah. Di atas sudah disebutkan bahwa Anda bisa mendownload alat untuk membuat media instalasi di website resmi Microsoft. Jadi, untuk cara instalasi kali ini mari kita mulai dari sana terlebih dahulu, ya :

Untuk mempermudah, akan dibagi menjadi dua tahapan yaitu membuat bootable flashdisk dan proses instalasi.

1. Membuat Bootable Flashdisk

Untuk membuat bootable flashdisk windows 10 ada dua cara yaitu mendownload tool di laman Microsoft atau menggunakan rufus.

Membuat Bootable Flashdisk dengan Tool dari Microsoft

Membuat bootable flashdisk memakai tool dari Microsoft, sangat mudah. Tool yang diperlukan bisa didapatkan langsung pada akun resminya. Tata cara pembuatan dari awal sampai akhir adalah sebagai berikut :

  • Buka laman Microsoft ini
  • Pilih “Download tool now”
  • Buka file setelah proses unduh selesai dengan dua kali click kiri
  • Klik Agree/Setuju
  • Pilih flashdisk sebagai media instalasi
  • Pilih bahasa dan -> next

Windows Setip Windows 10

  1. Klik opsi flashdisk -> next
  2. Pilih flashdisk yang akan dipakai -> next
  3. Pilih finish, sampai disini flashdisk sudah bisa dipakai untuk proses instalasi

Membuat Bootable Flashdisk Menggunakan Pihak Ketiga (Rufus)

Untuk membuat bootable flashdisk menggunakan Rufus, pastikan Anda punya file ISO Windows 10 dan flash drive kosong, ya? Apabila memilikinya, lanjutkan dengan mengikuti urutan langkah di bawah ini:

  • Pergi ke laman Rufus di sini
  • Unduh rufus dan setelah selesai, jalankan
  • Pilih folder dimana file ISO instalasi diletakkan

Membuat Bootable Flashdisk Menggunakan Pihak Ketiga

  • Ubah partition menjadi GPT, dan Target System ke UEFI -> Start
  • Muncul peringatan bahwa flash drive akan diformat (maka dari itu pakai flash drive kosong) -> OK
  • Tunggu proses selesai dan pilih Close -> cabut flashdisk

Ketika sampai pada tahapan ini maka proses membuat bootable flash drive telah selesai. Anda bisa melanjutkan cara install Windows 10 di laptop Asus atau Lenovo dan merek lainnya dengan mengikuti langkah-langkah berikut ini :

2. Proses Instalasi Windows 10

Apabila Anda sudah memiliki bootable flashdisk dengan memakai salah satu cara di atas, maka ini tahapan selanjutnya. Silahkan ikuti dengan runtut dan jangan sampai ada yang tertinggal, oke?

  • Hubungkan flashdisk ke perangkat
  • Restart device (bila menyala), atau langsung nyalakan dan masuk ke BIOS dengan menekan tombol sesuai merek device masing-masing
  • Masuk ke setting BIOS ganti dari CD ROM Drive ke Removable Device atau USB Storage (berbeda perangkat, tampilan menunya bisa berbeda tapi intinya tetap sama)

Proses Instalasi Windows 10 dengan Bootable Flashdisk

  • Apabila device memiliki SSD maka urutan ke dua di buat SSD yang dipakai
  • Non-aktifkan fast boot –> Save dan Exit -> perangkat akan otomatis restart
  • Tunggu proses booting setelah restart selesai dan muncul logo Windows

Tunggu proses booting setelah restart selesai

  • Sesaat kemudian muncul pilihan bahasa, dan atur sesuai language yang ingin dipakai -> next
  • Pop up instalasi muncul dan click Install Now
  • Pada jendela aktivasi silahkan masukan product key apabila punya, jika tidak pilih skip atau I don’t have a product key
  • Pilih tipe Windows 10 yang akan Anda pasang -> next
  • Baca ketentuan dan check I accept the license terms -> next
  • Tentukan mode instalasi yang diinginkan dan click “keep personal files only” agar data-data Anda tidak hilang (Ini sangat penting)
  • Tentukan drive tempat file instalasi (pastikan tidak salah pilih drive, apabila ingin melakukan partisi pada drive bisa dilakukan nanti setelah instalasi) -> next
  • Tunggu proses pemasangan Windows 10 selesai
  • Ketika perangkat sudah mulai melakukan restart otomatis, langsung cabut flashdisk
  • Tentukan kepemilikan perangkat
  • Masuk ke akun Microsoft atau lewati
  • Tentukan nama perangkat
  • Lakukan pengaturan Cortana
  • Tunggu proses pengaturan selesai loading dan selesai sudah

Sampai disini cara install Windows 10 di laptop HP atau komputer dan berbagai perangkat lain selesai. Selanjutnya, mari mempelajari bagaimana melakukan instalasi Windows 10 menggunakan metode lain yaitu CD/DVD.

2. Instal Windows 10 Menggunakan CD/DVD

Cara install Windows 10 tanpa flashdisk, bisa memakai DVD. Prosesnya hampir sama, hanya berbeda pada media yang digunakan sebagai tempat software Windows 10.

Langkah pertama, seperti pada flashdisk Anda harus mengisi DVD dengan file installer Windows 10, bagaimana caranya?

Membuat DVD Bootable

Pertama-tama, Anda harus membuat DVD bootable terlebih dahulu. Untuk langkahnya mari ikuti step by step yang sudah disiapkan berikut ini :

  1. Download file ISO Windows 10 installation media
  2. Simpan di tempat yang mudah bagi Anda untuk mengingatnya
  3. Masukan DVD atau CD yang akan dipakai
  4. Buka aplikasi untuk “membakar CD” atau menyalin file ISO ke dalam CD/DVD (bisa Imgburn atau Ashampoo)
  5. Buka aplikasi membakar CD dan pilih file yang akan dimasukan ke CD
  6. Tunggu prosesnya selesai

Pada tahap ini Anda sudah berhasil untuk membuat DVD bootable guna instalasi Windows 10.

Untuk cara install Windows 10 dengan DVD sendiri setelah membuat DVD bootable, sama seperti dengan flashdisk. Semua tahapannya sama saja, terkecuali Anda tidak perlu mengeluarkan DVD karena akan keluar secara otomatis.

Cara Install Windows 10 di MacBook

Cara Install Windows 10 di MacBook

Siapa bilang kalau MacBook cuma bisa pakai sistem operasi macOS saja? Bagi Anda pengguna MacBook bisa kok memakai Windows 10, siapkan saja dulu flashdisk, ya. Cara install Windows 10 di MacBook juga mudah, mau tau caranya?

  1. Pastikan bahwa MacBook yang Anda gunakan memakai prosesor intel, silahkan cek disini
  2. Ubah startup security utility menjadi full security
  3. Download file ISO Windows 10
  4. Buka Boot Camp
  5. Klik “browse” dan cari lokasi file ISO berada
  6. Atur seberapa besar ukuran partisi Windows -> klik Install
  7. Tunggu proses download Windows 10 selesai
  8. Masukan kata kunci Boot Camp Anda, setelah itu MacBook otomatis melakukan restart
  9. Tunggu jendela Windows muncul

Pada tahap ini proses instalasinya sama persis dengan device yang memang asli memakai Windows, seperti di atas. Bahkan, Anda juga akan menemukan Cortana pada Macbook yang diinstal dengan Windows.

Masalah-masalah Saat Install Windows 10 dan Cara Mengatasinya Bila Gagal

Pada saat menginstal Windows 10, terkadang ada masalah yang terjadi. Beberapa masalah atau pesan error yang sering muncul ketika gagal install contohnya, seperti :

  • Windows can’t installed in this disk
  • Proses install stuck
  • Pesan error yang diawali 0xC1900101, dll

Apabila Anda mengalami masalah-masalah seperti di atas, jangan panik. Ada kok cara mudah untuk mengatasinya, yaitu :

  • Cek apakah memori cukup
  • Lihat apakah ada antivirus yang masih aktif
  • Lepas hardware lain yang tidak akan dipakai saat proses instalasi, seperti speaker, printer, dll
  • uninstall language pack, biasanya pada perangkat yang memakai bahasa bukan bahasa lokal akan ada language pack (silahkan cari di search bar)
  • Cek apakah memenuhi spesifikasi
  • Pastikan bootable tidak rusak, umumnya masalah ini sering terjadi di DVD bootable

Setelah mencoba dan ternyata solusinya belum Anda temukan, silahkan kunjungi laman resmi Microsoft ini. Di sana dari masalah yang sering dijumpai sampai sangat jarang ada informasi dan petunjuk apa yang harus dilakukan.

Sampai disini Anda sudah tahu cara install Windows 10 bukan? Cara di atas bisa dipakai untuk menginstal pada perangkat baru atau install ulang.

Satu hal yang sangat penting selama menginstal, jangan lupa untuk mencentang “keep personal files only”. Itu adalah cara install Windows 10 tanpa menghapus data. Jadi, Anda harus memperhatikan betul, pokoknya begitu bagian syarat dan ketentuan atau terms, waspada jangan sampai langsung next.

Apakah masih ada yang perlu Anda tanyakan mengenai cara install Windows 10? Sudah cukup jelas bukan? Kuncinya, pastikan memenuhi spesifikasi dan lakukan setiap tahapannya dengan runtut dan teliti.

Check Also

cara membuat bootable flashdisk Windows 10

Cara Membuat Bootable Flashdisk Windows 10 Lengkap + Gambar

Selain dengan Rufus, ada juga lho cara membuat bootable flashdisk Windows 10 menggunakan tools resmi …